kabargresik-Duduksampeyan- Polda Jatim melakukan operasi pengamanan arus mudik 2010 dengan sandi operasi ketupat semeru 2010, Untuk melihat kesiapan anggotanya, Kapolda Jatim Irjen Pol Badrotin Haiti melakukan sidak kesiapan arus mudik dijalur pantura mulai dari Tuban hingga Gresik pada hari kamis (2/9).
Salah satu titik rawan yang menjadi perhatian Kapolda adalah diruas jalan raya Duduksampeyan Gresik dan beberapa titik ruas jalan diperbatasan Gresik Lamongan. dalam sidak kesiapan jelang arus mudik 2010 di kawasan jalur pantura, kapolda jatim mengeluhkan belum rampungnya perbaikan jalan di beberapa titik di jalur mudik di jalan raya Duduksampeyan Gresik dan beberapa titk di perbatasan Gresik lamongan yang hingga kini belum tuntas.
Sedangkan untuk pengamanan dan mengantisipasi kepadatan arus mudik dan di beberapa titik jalur rawan tersebut, Polres Gresik telah menyiagakan 600 personil yang tersebar di dua belas pos pantau disepanjang jalur pantura, serta satu lokasi rest area yang terletak di jalan Sumengko Duduksampeyan Gresik.
Menurut Kepala Polres Gresik, AKBP Jacub Prajogo, pos pengamanan tersebut akan ditempatkan di titik-titik dengan tingkat potensi kerawanan dan kriminalitas yang cukup tinggi.
"Tentu kita harapkan pos tersebut tidak menempel dengan kepolisian sektor. Kita posisikan pos itu di titik dengan potensi kerawanan dan kriminalitas di lapangan," ujar Kapolres di sela Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2010 di Alun-Alun Gresik, Kamis (02/9).
Menurut Jacub, pos pengamanan tersebut dapat mengantisipasi beberapa hal seperti aksi kekerasan, kejahatan konvensional semisal pencurian dengan kekerasan yang akhir-akhir ini sering terjadi, premanisme dan bahaya laten kecelakaan lalu lintas.
"Kami tidak memandang remeh dengan berkonsentrasi pada titik tertentu saja. Demi keamanan dan kelancaran di Gresik kami memegang prinsip tegas dan terukur," tegasnya.
Pos PAM OPS Ketupat itu tersebar di Legundi Driyorejo, Bringkang Menganti, Simpang tiga Morowudi Cerme, Sembayat Manyar, Golokan Sedayu, Banyu tengah Panceng.
Kemudian Pos Pasar Kota Gresik, Pos KPPP Pelabuhan Gresik, Pos Nippon Paint Kebomas, Pos Terminal Bunder dan 2 pos di Duduk Sampeyan.(udin)
Sedangkan untuk pengamanan dan mengantisipasi kepadatan arus mudik dan di beberapa titik jalur rawan tersebut, Polres Gresik telah menyiagakan 600 personil yang tersebar di dua belas pos pantau disepanjang jalur pantura, serta satu lokasi rest area yang terletak di jalan Sumengko Duduksampeyan Gresik.
Menurut Kepala Polres Gresik, AKBP Jacub Prajogo, pos pengamanan tersebut akan ditempatkan di titik-titik dengan tingkat potensi kerawanan dan kriminalitas yang cukup tinggi.
"Tentu kita harapkan pos tersebut tidak menempel dengan kepolisian sektor. Kita posisikan pos itu di titik dengan potensi kerawanan dan kriminalitas di lapangan," ujar Kapolres di sela Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2010 di Alun-Alun Gresik, Kamis (02/9).
Menurut Jacub, pos pengamanan tersebut dapat mengantisipasi beberapa hal seperti aksi kekerasan, kejahatan konvensional semisal pencurian dengan kekerasan yang akhir-akhir ini sering terjadi, premanisme dan bahaya laten kecelakaan lalu lintas.
"Kami tidak memandang remeh dengan berkonsentrasi pada titik tertentu saja. Demi keamanan dan kelancaran di Gresik kami memegang prinsip tegas dan terukur," tegasnya.
Pos PAM OPS Ketupat itu tersebar di Legundi Driyorejo, Bringkang Menganti, Simpang tiga Morowudi Cerme, Sembayat Manyar, Golokan Sedayu, Banyu tengah Panceng.
Kemudian Pos Pasar Kota Gresik, Pos KPPP Pelabuhan Gresik, Pos Nippon Paint Kebomas, Pos Terminal Bunder dan 2 pos di Duduk Sampeyan.(udin)
0 komentar